Biaya Cash Advance Adalah

Biaya Cash Advance Adalah

Kekurangan cash advance

Cash advance memiliki kekurangan tersendiri. Kerugian yang paling sering terjadi adalah ketika ingin menarik uang tunai dalam jumlah yang besar, maka penambahan biaya yang akan kamu tanggung juga cukup besar.

Selain itu, jatuh tempo pembayarannya tergolong sangat singkat, sehingga kamu harus memahami kondisi keuanganmu terlebih dahulu. Untuk itu, disarankan agar pihak manajemen perusahaan mampu mengelola dan mengontrol dana kas. Sehingga, disaat perusahaan memang sedang memerlukan dana, pihak manajemen perusahaan dapat membuat pertimbangan yang matang untuk memanfaatkan layanan ini. Jika pihak perusahaan tidak memiliki cadangan kas yang cukup untuk menutupi tagihan kartu kredit, maka hal ini akan berdampak pada peningkatan bunga yang semakin besar.

Kini jika kamu sudah mengetahui apa itu cash advance sebaiknya kamu menggunakannya dengan lebih bijaksana. Gunakanlah layanan ini dengan tujuan yang tepat, jangan sampai kamu malah menggunakannya sembarangan dan menyebabkan hutang yang semakin bertambah dan tidak terkendali.

Latest posts by paperblog

We're doing our best to make sure our content is useful, accurate and safe.If by any chance you spot an inappropriate comment while navigating through our website please use this form to let us know, and we'll take care of it shortly.

Dengan bangga dibuat dengan ♥ di Polandia

Ketentuan Biaya pada Cash Advance

Walaupun memiliki keunggulan dari segi pedaftaran yang instan dan memiliki syarat minimal yang mudah, penggunaan layanan ini dapat dikatakan tidak murah.

Ada beberapa struktur biaya yang akan keluar dan tidak jarang Anda cukup melupakan aspek ini.

Cakupan struktur biaya pada cash advance yaitu:

Cash Advance Pakai Quick Credit LINE Bank, Emang Bisa?

Quick Credit LINE Bank adalah salah satu produk pinjaman dari LINE Bank. Beda dengan kartu kredit, Quick Credit LINE Bank mencairkan dana yang dipinjam langsung ke rekening Sobat LINE Bank. Jadi kalau kamu butuh uang tunai secara mendadak, nggak perlu khawatir karena kamu bisa langsung tarik tunai dengan Kartu Debit LINE Bank. Pasti bakal lebih mudah mencari mesin ATM yang kompatibel karena dengan LINE Bank, kamu bisa tarik tunai dari ATM bank manapun loh! Info lengkapnya klik di banner di bawah ini ya!

Jadi, apa itu cash advance kartu kredit? Cash advance kartu kredit adalah alat yang berguna dalam situasi darurat, tetapi perlu digunakan dengan bijak. Biaya yang tinggi dan bunga yang dikenakan bisa membuatnya menjadi pilihan terakhir. Lebih baik merencanakan keuanganmu dengan baik dan memiliki dana darurat untuk menghindari penggunaan cash advance. Membaca dan memahami persyaratan kartu kreditmu adalah langkah awal yang penting untuk mengelola uang secara bijak. Jadi, jangan takut bertanya kepada bankmu jika kamu memiliki pertanyaan tentang cash advance kartu kreditmu.

Baca juga: Cara Menggunakan Fitur Baru Dari Quick Credit LINE Bank (2023)

Pengertian cash advance, ketentuan, dan kelebihannya bagi pebisnis. Yuk simak!

Cash advance adalah uang tunai yang dapat ditarik melalui mesin ATM oleh pengguna kartu kredit. Oleh karena itu, penarikan uang tunai kartu kredit mempunyai jumlah batasan. Tujuannya agar pengguna tidak berlebihan ketika menarik uang tunai.

Di sisi lain, bagi perusahaan, cash advance adalah bentuk pengumpulan dana ketika kondisi keuangan perusahaan sedang menurun. Artinya, uang ini dapat mempengaruhi kinerja keuangan perusahaan. Namun, ada beberapa hal lagi yang perlu Anda ketahui mengenai cash advance, yuk simak ulasannya!

Kekurangan Cash Advance

Cash advance pun memiliki kekurangan tersendiri, dan yang paling utama adalah sistem ini berpotensi memberatkan penggunanya jika ingin menarik uang tunai dalam jumlah yang besar.

Selain itu, jatuh tempo pembayarannya pun tergolong sangat singkat, sehingga Anda harus benar-benar memahami kondisi Anda terlebih dahulu, apakah mampu membayar utang tersebut ataukah tidak, terlebih lagi dengan adanya biaya dan bunga yang melekat di dalamnya.

Untuk itu, disarankan agar pihak manajemen perusahaan mampu mengelola dan mengontrol dan dana kas nya masing-masing. Sehingga saat perusahaan memang sedang memerlukan dana, pihak manajemen perusahaan bisa membuat pertimbangan yang matang untuk memanfaatkan fitur ini.

Terlebih lagi, jika pihak perusahaan memang tidak memiliki cadangan kas yang cukup untuk menutupi tagihan kartu kredit, hal tersebut akan berdampak pada peningkatan bunga yang semakin besar.

Baca Juga: Apa itu Write Off? Berikut Definisi dan Contohnya pada Bisnis Kecil

Seperti yang sudah kita pahami bersama di atas, cash advance adalah suatu fitur pada kartu kredit yang memungkinkan setiap penggunanya, termasuk pihak perusahaan untuk menarik uang pinjaman di mesin ATM tanpa harus melalui proses peminjaman langsung ke bank yang rumit.

Namun pada pelaksanaannya, fitur ini lebih banyak memiliki kekurangan, seperti adanya limit atau batasan dalam penarikan dana, biaya transaksi yang tinggi, bunga yang tinggi, dll. Untuk itu, jika Anda memang ingin menggunakan fitur ini, disarankan untuk menggunakannya pada saat yang darurat saja.

Hindari menggunakan layanan ini secara berlebihan, karena bisa menyebabkan penambahan utang yang banyak. Untuk itu,disarankan agar Anda mengelola keuangan Anda secara lebih rapi dan akurat agar dana kas Anda bisa tetap aman dan Anda bisa terhindar dari menggunakan layanan cash advance.

Nah, untuk memudahkan Anda dalam mengelola keuangan perusahaan, Anda bisa menggunakan software akuntansi dari Accurate Online.

Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud yang mampu membantu Anda dalam mengelola keuangan secara lebih mudah dan praktis. Accurate online juga memiliki tampilan yang sederhana sehingga akan memudahkan Anda dalam membuat berbagai laporan keuangan perusahaan, bahkan oleh Anda yang tidak memiliki background akuntansi sekalipun.

Tertarik? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:

Kalau kamu punya kartu kredit, pasti pernah dengar istilah “cash advance.” Tapi, apa sebenarnya cash advance kartu kredit itu? Apa kamu bisa ambil uang tunai dengan kartu kreditmu? Yuk, kita kupas tuntas apa itu cash advance kartu kredit dengan bahasa yang santai!

Mengenal Apa itu Cash Advance?

Seperti yang sudah dijelaskan secara singkat di atas, maka bisa kita ketahui bahwa cash advance adalah suatu pinjaman berupa uang tunai dalam jangka waktu yang pendek yang ditawarkan oleh pihak bank. Tapi, melakukan pinjaman secara langsung dengan pihak bank sebenarnya sama saja dengan sistem ini.

Kelebihan yang ditawarkan sistem ini adalah kemudahan dalam menarik uang tunai di atm, sehingga setiap pebisnis tidak harus repot-repot lagi untuk datang ke bank dalam mengajukan jaminan atas pinjamannya.

Namun, uang tunai yang bisa ditarik oleh pengguna kartu kredit ini tergantung pada jumlah limit kartu kredit yang diberikan oleh pihak bank pada Anda. Artinya, Anda tidak bisa menarik uang tunai melebihi jumlah limit kartu kredit.

Beberapa bank biasanya akan memberikan maksimal limit penarikan kartu kredit sebesar 30% saja, oleh karena itu Anda tidak bisa mengambil uang yang terlalu banyak dari adanya penawaran sistem ini.

Selain itu, perlu Anda ketahui bahwa cash advance ini memiliki bunga atau biaya yang lebih tinggi daripada pinjaman biasanya. Hal tersebut biasa disebut dengan cash advance fee.

Selain itu, Anda juga harus memerhatikan tentang bagaimana cara mengelola uang kas perusahaan Anda agar Anda tidak harus menarik uang tunai dari sistem ini. Sehingga, tidak akan ada biaya, bunga, ataupun tagihan yang terlalu banyak di masa depan.

Baca juga: Bukti Potong PPh 21: Pengertian, Ketentuan dan Penting untuk Subjek Pajak

Setiap perusahaan memiliki jenis cash advance yang berbeda-beda, seperti biaya bulanan, biaya maintenance gedung, business trip, dll. Perbedaan mendasar pada jenis tersebut ada pada kegiatan yang dilakukan oleh setiap perusahaan.

Sehingga, periode waktu dalam penarikan sistem ini pun berbeda-beda, ada yang sebulan sekali, seminggu sekali, atau setiap kali akan mengajukan permohonan cash advance.

Proses pelaksanaan cash advance ini bisa dimulai dari bagian keuangan atau finansial perusahaan yang bisa melakukan transfer ke akun bank karyawan dengan adanya fitur direct bank transfer.

Laporan data yang dibutuhkan pun bisa didapatkan secara real time dan data pada setiap transaksi juga bisa diintegrasikan dengan sistem akuntansi, sehingga hal tersebut akan memudahkan pihak perusahaan.

Namun, sebelum Anda ingin menggunakan fitur ini, Anda harus benar-benar memahami dampak serius dari fitur ini. kenapa? Karena layanan dari biaya ini tidaklah murah, dan Anda harus menanggung beban di kemudian hari.

Nah, Agar Anda tidak keliru dalam menggunakan layanan ini dan agar tidak terlilit utang yang sangat besar, di sarankan agar Anda mempelajari terlebih dahulu keuntungan dan juga kekurangan dari sistem ini.

Bandingkan Biaya dari masing-masing penyedia

Jika Anda berada dalam situasi di mana penarikan tunai tidak dapat dihindari, penting untuk membandingkan biaya dan suku bunga berbagai kartu kredit.

Tidak semua penyedia layanan kredit memiliki syarat dan ketentuan yang sama untuk penarikan tunai, jadi ada baiknya Anda melakukan riset.

Carilah kartu kredit yang menawarkan biaya penarikan tunai lebih rendah dan tingkat bunga yang relatif lebih rendah.

Misalnya, beberapa kartu kredit membebankan biaya tetap untuk penarikan tunai, sementara yang lain membebankan persentase dari jumlah total uang muka.

Dengan membandingkan biaya-biaya ini, Anda dapat memilih kartu yang meminimalkan dampak terhadap biaya keuangan Anda.

Temukan alternatif lain

Tips lain yang bisa Anda lakukan adalah sebisa mungkin cari solusi alternatif dalam mengakses kebutuhan tanpa harus menggunakan cash advance.

Seperti contoh, Anda bisa bernegoisasi dengan pihak pemasok terkait rencana pembayaran apakah bisa melalui sistem pencicilan daripada pembayaran langsung di muka.

Di sisi lain, jika situasi terdesak dan masih ingin menjauhi diri dari beban biaya bunga, cari solusi yang tidak memerlukannya atau layanan dengan biaya bunga yang relatif rendah.

Kelebihan Penggunaan Cash Advance

Menerapkan kebijakan pemanfaatan cash advance dalam operasional bisnis tentunya dapat memberikan manfaat yang signifikan, di antaranya:

Pahami tujuan pengajuan dana

Terkadang setelah Anda mulai menggunakannya pada saat darurat, Anda akan lupa kedepannya dan tergoda untuk terus menggunakannya secara terus menerus.

Ini akan buruk ketika nantinya Anda akan dihadapkan dengan bunga yang besar, namun simpanan kas mulai terkuras.

Oleh karena itu, penting untuk terus mengingat apa tujuan dari mengajukan layanan ini dan gunakan hanya pada kondisi terdesak dan dalam jangka waktu pendek.

Apa Itu Cash Advance?

Layaknya kartu kredit pada umumnya, cash advance adalah uang tunai yang sebetulnya bukan milik sendiri namun digunakan atas hasil penarikan kartu kredit di ATM.

Akan tetapi, salah satu hal yang perlu Anda ketahui dari cash advance adalah limit atau batas penarikan uang tunai tergantung pada limit kartu kredit Anda. Dengan kata lain, Anda tidak dapat menarik uang tunai melebihi limit kartu kredit tersebut.

Biasanya, jumlah maksimal limit kartu kredit beberapa bank untuk penarikan cash advance adalah sebesar 30% saja. Maka dari itu, Anda tidak dapat menarik uang secara berlebihan karena adanya sistem penawaran ini.

Lain daripada itu, harus Anda pahami bahwa bunga atau biaya cash advance adalah lebih tinggi dibanding bentuk pinjaman lainnya, hal itu juga biasa disebut dengan cash advance fee.

Lalu, jika Anda seorang pengusaha, hal yang perlu Anda perhatikan adalah tentang cara mengelola dana kas perusahaan. Tujuannya agar Anda tidak perlu mengambil uang tunai menggunakan sistem cash advance ini. Sehingga, nantinya bisnis Anda tidak memiliki tagihan atau utang dengan bunga tinggi terlalu banyak.